Islamic Widget


Jumaat, 28 Mei 2010

PEMUDA DALAM PANDANGAN IMAM KHOMEINI QS





Rasulullah s.a.w. bersabda;

“Tidak bergeser kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai ia dipertanyakan tentang 4 perkara; tentang usianya untuk apa dihabiskan, tentang masa mudanya untuk apa dipergunakan, tentang hartanya dari mana didapat dan untuk apa dinafkahkan, dan tentang ilmunya untuk apa diamalkan.”

[Riwayat al-Baihaqi dan selainnya dari Mu'adz bin Jabal radhiallahu Anhu]

Tidak diragukan lagi bahawa pemuda memiliki peranan yang sangat peka dalam kehidupan masyarakat yang dihadapinya. Masyarakat yang kehilangan penglibatan dan kekuatan pemudanya disebut masyarakat yang mati. Untuk itu Imam Khomeini qs sangat menekankan peranan pemuda, dan memfokuskan pada penggunaan usia muda yang sangat berharga di masa mudanya dalam kehidupan manusia.

Masa muda
Tidak diragukan lagi bahawa pemuda memiliki peranan yang sangat peka dalam kehidupan masyarakat yang dihadapinya. Masyarakat yang kehilangan aktifitas pemudanya disebut masyarakat yang mati. Untuk itu Imam Khomeini qs sangat menekankan peranan pemuda, dan memfokuskan pada penggunaan usia muda yang sangat berharga di masa mudanya dalam kehidupan manusia.

Penggunaan usia muda.
Bermula dari kefahaman pemuda terhadap pentingnya masa ini dalam usia manusia dan peranannya yang sangat besar dalam membina kepribadian manusia serta membentuk masyarakat pada umumnya. Imam mengatakan: “Kalian sekarang, dengan nikmat yang ada, pada kalian ada nikmat kepemudaan, maka ketahuilah kadarnya, dan jangan sia siakan nikmat ini”.

Beliau berkata :”Saya menasihati pemuda di negaraku, mereka adalah modal dan logistik Ilahiyah yang besar, bunga yang semerbak wangi dan potensi dunia Islam. Ketahuilah kadar dan harga masa yang manis dalam hidup kalian ini. Persiapkan diri kalian untuk perjuangan besar secara ilmiyah dan amaliyah sehingga dapat mencapai tujuan Ravolusi Islam yang tinggi”.

Penggunaan Usia Pemuda pada bidang yang beragama;
Bidang Ilmu
“Wajib bagi kalian sejak sekarang ketika masih muda untuk menuntut dasar ilmu, dasar fiqhiyah, ketika masa (muda) itulah. Pada akhir waktu (usia tua) dari menuntut ilmu nanti, dia akan memberikan hasil dan buah, ketika itulah kalian dapat menggunakannya. Tapi kalau kalian lalai dan tidak menggunakan nikmat ini, maka pastilah kalian gagal setelahnya”.
Beliau berkata: “Hidup di alam ini sekarang, adalah hidup di madrasah iradah, kebahagiaan dan kegembiraan iaitu manusia terikat dengan kemampuan manusia itu sendiri. Apabila hendak mulia dan bangga maka wajib menggunakan pemuda. Bergeraklah dengan kemampuan dan tekad kalian menuju ilmu dan amal, untuk mendapatkan ilmu dan ma’rifah. Hidup dengan ilmu dan ma’rifah -sampai batas tertentu- merupakan hidup yang menyenangkan. Tenang dengan kitab, pena dan bahan yang penuh pengetahuan, dan bahagia sampai pada waktunya…” .

Dalam ibadah
“Ketika masa muda berjalan, janganlah berfikir bahwa kalian akan meninggalkan ibadah dan kemudian mendapatkannya diakhir umur, diakhir umur orang tidak dapat beribadah, tidak dapat mencarinya, tidak juga memiliki kemampuan berfikir yang kuat untuk dapat menangkap suatu hal”.

Dalam perbaikan diri
“Wahai pemuda, wajib bagi kalian untuk memulai sejak sekarang jihad kearah ini, jangan biarkan kekuatan pemuda hilang dari tangan kalian, sebanyak apa kekuatan pemuda hilang dari tangan manusia, semangkin banyak halangan ahlaq fasad padanya, sehingga jihad akan bertambah susah".
"Wahai pemuda siapkan dirimu untuk berjihadlah sejak sekarang, dalam rangka membentuk diri; mulailah sejak masa ini sehingga terbentuklah pribadi yang dapat mengabdi kepada negaranya. Apa bila kalian membina diri kalian sendiri, maka kalian pulalah yang akan memetik hasil insaniyah dalam diri kalian. Pada masa itulah kalian akan menang disetiap bidang”.

Pengaruh Pemuda.
Usia pemuda sangat berpengaruh pada kehidupan manusia, aktifitasnya sangat berpengaruh pada masyarakat dan dengan tegarnya mereka menghadapi mara bahaya dan ancaman;
Imam Khomeini qs mengatakan:”Kami juga menghadapi pemuda yang keluar jalur, mereka diarahkan kepusat pusat pendidikan dan pelatihan untuk dapat mencegah penyelewengan anak anak kita (semoga Allah menjauhkan) tunduk dengan budaya barat dan timur. Karena banyak masyarakat yang dalam semua aspeknya tunduk kepada budaya timur atau barat. Akan sirnalah semua usaha kita, tujuan umat, darah pemuda kita dan juga menjadikan duka disepanjang masa”.

“Pemuda yang sudah terkorban oleh program musuh sehingga menjadi fasad dan terpolusi (akalnnya) memiliki hak untuk dengan cepat dirubah dan dicerahkan lagi (akalnya), menjadi insan Islami. Sekalipun nanti tidak berhasil dengan baik apa yang sudah diusahakan dengan maksimal akan berbenturanlah kekautan yang besar ini dengan kekuatan syaitan ini”.
“Terdapat juga pemuda yang komitmen sepanjang sejarah terutama dalam masyarakat muslim dizaman ini begitu juga masa akan datang. Merekalah yang mampu dengan disiplin, senjata , ketabahan dan sabar mereka untuk menjadi bahtera penyelamat bagi umat Islam dan negaranya. Mereka yang mulialah yang menjadikan merdeka, bebas, meninggikan dan memuliakan bangsa dengan perjuangannya”.
"Kita berhutang budi pada perjuangan dan kemuliaan kalian, semua pemuda Iran berhutang budi kepada para pemuda yang membawa Raevolusi dengan kekuatan tekatnya hingga sampai disini, hingga kini mereka selalu siap siaga……mereka lah yang telah menghantarkan kalian sampai di ketinggian ini. Kalau bukan karena mereka saya pun tidak akan berada disini, tidak juga kalian dan tidak mereka”.

Peranan pemuda
Imam Khomeini qs mengatakan:”Kalian lah wahai pemuda yang dapat dengan melakukan segala aktifitas. Kalian para pemuda di manapun berada, wajib memikirkan masa depan kalian. Merupakan satu hal yang lazim, untuk maju kedepan dengan dua kekhususan: ‘tawakal kepada Allah dan percaya diri’. Maka akan kalian lihat dalam waktu yang singkat dimana jalan kebahagiaan telah terbuka bagi kalian”.
Apa apa yang menjadi peranan utama dan tujuan pemuda yang mana mungkin dicapainya dengan aktifitas dan kemampuan yang diberikan Allah kepada mereka, dapat difokuskan dalam:

Peningkatan Intelektual
Sesungguhnya intelektual merupakan kepentingan mendasar yang harus dimiliki pemuda, intelek disemua bidang. Kemudian intelek yang berhubungan dengan masyarakat Islamik itu sendiri. Imam Khomeini qs berkata: “ Usaha merupakan aktifitas pada masa muda sebelum sampai masa lesu dan lemah dihari tua, sehingga pemuda haruslah bangkit dengan menggunakan semua fasilitas/sarana yang mungkin; dengan syair, tulisan, khutbah , buku atau apapun yang dapat meningkatkan intelektual masyarakat dan juga termasuk kumpulan yang khusus. Dan jangan lalai dengan kewajiban ini”.

“Mengarahkan pandangan pemuda kepada pengetahuan dan pemahaman bentuk Islam yang sebenarnya akan membentuk kemampuan. Tugas kita hari ini, yang lebih utama dari yang manapun adalah menggagalkan rancangan program asing dan kaki tangan penjajah yang sudah berjalan selama itu. Wahai generasi muda, kewajiban kalian adalah memutus budaya keberat baratan. Umumkan, hilangkan pemerintahan mereka dari kehidupan manusia, hilangkan antek antek mereka dari masyarakat. Beritakan kepada dunia secara umum dan muslimin khususnya tentang Negara Islam dan aturlah barisanmu !”.
Begitu untuk membongkar dan menghadapi rencana dan makar musuh. Imam Khomeini qs mengatakan :”Wahai pemuda yang memiliki hati yang bersih, kalian bertanggung jawab untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat sedapat mugkin, dengan jalan apapun. Selesaikanlah semua permasalahan untuk negara, naikkan bendera keadilan agama Islam”.
Adanya penjelasan tentang pengetahuan dari masyarakat lain dengan Islam yang benar; Imam mengatakan :”Wahai pemuda Islam yang mulia dan aktifis muslimin. Merupakan kelaziman bagi kalian untuk meningkatkan pengetahuan rakyat, dan hancurkan makar penjajah yang keji dan jahat. Berusahalah mempelajari Islam dengan baik, belajarlah al Quran dengan betul dan beramalah dengannya. Dengarkan dengan ikhlas pelajaran dan tabligh Islam dari umat yang lain, untuk memajukan umat islam yang besar”.

Pertahanan Islam
Islam merupakan jalan yang benar, merupakan keberlangsungan aktifitas orang sholehin, shadiqin dan mustadha’afin (orang orang yang tertindas). Pada masa yang sama, dia merupakan ancaman bagi penjajah, penindas dan penyeleweng. Maka dia akan menjadi target berterusan dari serangan thaghut yang berusaha untuk menjatuhkan wajah keadilan juga untuk memastikan bertambah dan berkuasanya kezaliman. Maka merupakan tanggung jawab pemuda untuk mempertahankan Islam dalam menghadapi setiap ancaman yang ada.
Imam Khomeini qs berkata :”Mahasiswa, pedagang, petani dan semua unsur masyarakat. Semua kekuatan yang diberikan Allah kepada kalian wajib di- infaq-an kejalan redhaNya. Kalian yang memilki kekuatan pemuda yang besar akan dapat menghantarkan Islam ke negara kalian ke tempat yang paling tinggi dan mulia. Putuskan tangan penjahat dari negara Islam dan negara kalian”
“ Rasa tanggung jawab pada generasi pemuda, dan semangatnya untuk mempertahankan Islam dan perkembangan Quran merupakan tempat kekuatan dan aktifitas”.
“Wahai para pemuda yang mulia, kewajiban bagi kalian untuk menjaga dan mempetahankan Islam, agama Islam, agama yang benar, sebagai satu ketaatan yang besar. Sejak permulaan dunia hingga kini, ambiya dan auliya’ silih berganti dengan usaha kerasnya dijalan ini, tidak terhentikan oleh semua rintangan”.

Pertahanan negara dan ummat.
Tambahan dari difa’ untuk agama sebagai satu tugas sya’i (agama) dan kefahaman…ada pula tanah,perihal, kepentingan dan keamanan…yang harus dipetahankan juga sehingga tidah menjadi makanan dari mereka yang tamak.
Imam Khomeini qs berkata:”Terdapat juga pemuda yang komitmen sepanjang sejarah terutama dalam generasi dizaman ini begitu juga masa akan datang. Merekalah yang mampu dengan disiplin, senjata , ketabahan dan sabar mereka untuk menjadi bahtera penyelamat bagi umat Islam an negaranya. Mereka yang mulialah yang menjadikan merdeka, bebas, meninggikan dan memuliakan bangsa dengan perjuangannya”.
“Ummat wajib berterima kasih kepada kalian wahai pemuda diseluruh negeri yang menciptakan keamanan di dalam negeri… selama kalian sebagai pemuda yang bergerak maju dari dasar umat yang besar dengan semangat dan kecintaan ini, maka tidak akan terjadi ancaman bahaya kepada negara Islam”.

Pengabdian masyarakat
Sesungguhnya masyarakat memerlukan uluran tangan dari mereka yang dapat memberikannya. Sementara program pemerintah tidak akan mencukupi untuk kesemua bidang. Maka pemudalah yang paling tepat untuk dapat berhidmat kepada masyarakat dan mengisi kekosongan tersebut:"Imam Khomeini qs berkata: “Bagi semua pemuda berkewajiban untuk menjaga semua, mencegah kefasadan yang dilakukan oleh munafqin. Menjaga apa apa yang telah dihasilkan oleh masyakarat dengan jerih payahnya. Menjaga tanaman (kebun/lading/sawah) yang telah digarap oleh masyarakat. Jagalah segala sesuatu di bahumu, dan janganlah tergantung dengan negara saja. Jangan hanya tergantung pada kekuatan angkatan bersenjata saja karena mereka pun sibuk. Kalianpun haruslah melakukan pengabdian, meletakkan tangan kita satu diatas yang lain, mengabdi kepada Islam dan muslimin”

Jihad
Sesungguhnya jihad merupakan pintu khusus dari auliya’ Allah yang merupakan sebab daripada kemuliaan dan kemenangan ummat. Pelaku yang paling utama adalah pemuda juga. Dengan keseriusan dan usaha kerasnya mereka akan tercapailah kepentingan ummat dan kemenangan Islam.
Imam Khomeini qs berkata : “Sesungguhnya ummat yang pemudanya shalat malam di medan perang, berjihad di jalan Allah akan merasakan kemuliaan dan kebanggan dengan jihad ini. Mereka tidak pernah meminta untuk libur dan istirahat, menghabiskan waktu. siang dan malam ditempat yang panas tampa air, dalam keadan itupun mereka maju kedepan…..siapa yang akan dapat menghadapi umat ini..?
“Wahai pemuda yang kumuliakan, bawalah Quran disatu tangan dan senjata ditangan yang lain, pertahankan kemuliaan dan harga diri kalian sehingga mereka tidak akan berfikir lagi untuk dapat menguasai kalian. Bersikap penuh kasih sayanglah terhadap saudaramu, jangan sia siakan pengorbanan mereka pada mu. Fahami apa yang ada didunia sekarang ini yaitu dunia mustath’afin (ketertindasan), dengan cepat dan segera mereka akan menang, Mereka adalah pewaris dunia dan dan memerintah dengan perintah Allah”.
“Kita harus bertindak untuk membentuk pemuda kita seperti sejak permulaan, pergi ke medan perang untuk memperjuangkan kemenangan Islam. Mengeluarkan Islam dari cengkaman adikuasa dan pemikiran menyeleweng yang ada di negara negara Islam”.


p/s: artikel ini saya petik untuk mengingatkan para pemuda tentang kepentingan perjuangan mereka untuk negara, bangsa dan agama.


Sekiranya seruan ini dapat menjelma menjadi angin,
Biarlah ia menembus ke setiap hati para pejuang,
Menelusup ke dalam bahagian yang paling putih,
Menjaganya supaya tetap bersih dan suci.
Agar sentiasa hadir keperkasaan,
Yang sentiasa mampu menentang kelemahan,
Supaya sentiasa mampu menentang kebatilan,
Supaya sentiasa tertorehkan catatan emas,
Hingga sentiasa jaya,
Islam dan kaum Muslimin Seluruhnya

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

Related Posts with Thumbnails

SEUNTAI MADAH

Ya Allah..

bangunkanlah kesedaran di hati hamba yang mentaatimu..

Jangan kau jadikan ungkapanku hari ini, hanya sekadar ungkapan..

Pilihlah diriku untuk berjuang bersama pejuangMu..

Jadikanlah Impianku untuk mati syahid menjadi kenyataan..

Lindungilah pemikiranku..daripada akal yang dikuasai nafsu..

Biarlah bicaraku..adalah ilham daripada-Mu..

Bantulah hamba yang lemah ini..agar ada sumbanganku untuk Islam tercinta..

Ya Rabb, padamu ku letakkan harapan..

Tutupilah hatiku dari cinta dunia..

Lindungi diriku dari tipu daya dan fitnah dunia serta nafsu amarah (halobah)

Kuatkanlah aku menempuh jalanMu yang penuh liku..

Kerana MISI hidupku ialah mencari REDHAMU..


DOA RABITAH


"Ya ALLAH, Engkau Mengetahui bahawa hati-hati ini telah berkumpul kerana mengasihiMu,

Bertemu untuk mematuhi perintahMu,

Bersatu memikul beban dakwahMu.

Hati-hati ini telah mengikat janji setia untuk mendaulat dan menyokong syariatMu.

Maka eratkanlah Ya ALLAH akan ikatannya,

Kekalkanlah kemesraan antara hati-hati ini..

Tunjukkanlah kepada hati-hati ini akan jalanMu yang sebenar...

Penuhkanlah piala hati ini..

Dengan limpahan iman, keyakinan dan keindahan tawakkal kepadaMU...

Hidup suburkanlah hati-hati ini dengan makrifat, pengetahuan sebenar tentangMu...

Jika Engkau mentakdirkan mati,

Maka matikanlah pemilik hati-hati ini

Sebagai para syuhada' dalam perjuangan agamaMu

Engkaulah sebaik-baik sandaran

Dan sebaik-baik penolong..

Ya Allah Perkenankanlah Permintaan ini..

Amin Ya Rabbal 'Alamiiin...



Text-Ads

MELODI JIWA


MusicPlaylistRingtones
Create a playlist at MixPod.com